Belajar Bahasa Inggris Di Kafe? Ternyata Seru!

             Menikmati waktu santai sambil nonton film luar itu menyenangkan, melihat alur ceritanya, setting lokasinya, apalagi dialognya. Seneng gitu loh mendengar percakapan bahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Dan tentu saja aku paham dengan ceritanya. Karena ada subtitles-nya hehe. 

             Begitu juga saat mendengar alunan musik manca, yang menggunakan lirik-lirik bahasa Inggris. Bahkan maknanya sendiri juga terasa lebih mengena, dengan ungkapan-ungkapannya. Hal-hal tadi mungkin saja mendorong seseorang untuk belajar bahasa Inggris. Termasuk aku. 

             

English Cafe
Doc. English Cafe


Apa Pentingnya Belajar Bahasa Inggris?

            Meski bukan di usia sekolah, tetapi menurutku, bahasa Inggris itu penting. Apalagi di masa sekarang ini, di mana teknologi berkembang begitu cepat. Dan bahasa Inggris bisa kita jumpai di mana-mana. 

             Saat kita membeli barang elektronik, misalnya, manual book-nya pun menggunakan bahasa Inggris, walaupun ada bahasa Indonesia-nya juga. Itu dalam kehidupan sehari-hari. Jajan ke kafe? Banyak juga kan menu-menu dalam bahasa Inggris? Saat beraktivitas di dunia maya, sosial media, juga banyak penggunaan bahasa Inggrisnya. 

             Menurutku sih, belajar bahasa Inggris itu penting. Selain dapat menunjang pengembangan diri kita, kepuasan pribadi juga bisa menambah kepercayaan diri. 

             Untuk anak-anak sekolah, jelas penting, karena bahasa Inggris kan menjadi salah satu mata pelajaran di sekolah. Untuk seorang ibu pun, penting juga, misalnya punya bisnis atau usaha, siapa tahu bisa menjangkau pasar yang lebih luas lagi. Atau, minimal dengan kemampuannya berbahasa Inggris, ia bisa mendukung anaknya untuk bisa berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Bukan untuk gaya-gayaan, tapi untuk bisa menjadi lawan bicara atau mendampingi anaknya ketika belajar bahasa Inggris. 

             Nah, apalagi untuk kaum profesional, jelas penguasaan bahasa Inggris ini penting. Selain menambah kualitas diri, juga bisa membuka peluang global untuk berkarir lebih baik lagi. 

             Aku sendiri pertama mengenal bahasa Inggris tentu dari sekolah, saat pelajaran bahasa Inggris. Dan aku paham sih, supaya cepat mahir, tentu harus sering praktek, baik berkomunikasi, membaca, ataupun mendengar. Namanya juga bahasa, semakin sering digunakan untuk berkomunikasi, semakin kita bisa. 

             Nah, masalahnya, mau ngobrol bahasa Inggris sama siapa? Tetangga? Jangan-jangan malah ditertawakan nanti. Masalahnya lagi nih, sudah bukan usia sekolah, memang masih bisa belajar bahasa Inggris?

             Menurutku sih, belajar itu bisa kapan saja. Kalau kita mau, kalau kita punya keinginan untuk bisa, ya memang harus belajar.

             Namun ketika keinginan itu sudah ada, ternyata ada saja hambatannya, entah itu masalah biaya kursus yang mahal, waktu yang terbatas, atau mungkin ada rasa takut dan kurang percaya diri untuk berbicara dengan tutornya. 

             

English Cafe Jogja
Doc. English Cafe


English Cafe 

             Beruntung aku tahu ada English Cafe di Jogja ini. 

             English Cafe adalah lembaga kursus bahasa Inggris dengan konsep kafe pertama di Indonesia. 

             Hingga tahun 2025 ini, English Cafe sudah memiliki 16 cabang di 6 kota, yaitu Yogyakarta, Solo, Semarang, Malang, Bandung dan Padang. Ada lebih dari 38ribu member yang sudah bergabung dengan English Cafe dan lebih dari 600 brand dan instansi yang telah bekerja sama. Juga sudah ada puluhan skripsi dan tesis yang meneliti English cafe.

           English cafe punya cabang usaha lain, yaitu Belajar, Kamar Tamu, dan Imersa.

             

Bahasa Inggris
Lantai 1 Alive Fusion Dining (doc.pri)

              Jujur ini menarik, dan membuat aku penasaran.

             Jadilah aku datang ke kantor English Cafe Yogyakarta, yang pusatnya beralamat di Jl. Timoho No.49A Yogyakarta. Lokasinya cukup mudah dicari, karena berada di kafe, yaitu Alive Fushion Dining. 

             Begitu datang, aku disambut ramah oleh pegawai kafenya, dan aku menanyakan English Cafe ini di sebelah mana. Kemudian aku diarahkan untuk ke lantai 3. Saat aku tiba di lantai 3, aku melihat ada ruangan indoor dan outdoor. 

          Nah di outdoor ini ada beberapa orang yang duduk-duduk, dengan laptop di meja. Lalu saat masuk ke ruangan, juga ada beberapa orang yang sedang berbincang-bincang dalam bahasa Inggris. Nuansanya langsung terasa beda, dan ini mendorong aku untuk juga bisa berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Aku jadi bisa merasakan keramahan, dan suasana belajar yang santai tapi serius. Menyenangkan deh pokoknya.

             Lantas, aku ke lantai 4, disini ada sebuah ruangan yang tidak begitu luas. Duduk lesehan disini, sambil ngobrol dalam bahasa Inggris, seru juga. Yang aku rasakan, disini kita jadi berani ngomong bahasa Inggris, dan ini tentu saja mendukung agar kita makin lancar berbicara dalam bahasa Inggris.

Apa Keuntungan Kursus Bahasa Inggris Di English Cafe?

             Menariknya, belajar bahasa Inggris di English Cafe ini tidak hanya kursus biasa saja, tetapi ada beberapa benefit yang bisa kita dapatkan, yaitu:

-gratis mengulang seumur hidup

-garansi pasti bisa atau uang kembali 100%

-waktu dan tempat fleksible

-garansi skor TOEFL pasti 500

-daftar 2 gratis 1

-gratis modul dan e-sertifikat

-diskon 15% untuk menginap di villa Kamar Tamu

             

Tips Mahir Bahasa Inggris
 Modul (doc.pri)

             Untuk tingkatan belajarnya pun ada beberapa level:

Level 1 Dare to speak

Level 2 Fluent 

Level 3 Grammar 

Level 4 Professional English 

Level 5 Public speaking

TOEFL Pre-test

TOEFL Post-test

             Nah, untuk pilihan programnya sendiri ada program regular, private dan full house (datang ke rumah) 

             Menarik banget kan? Lantas, bagaimana cara bergabung untuk belajar di English Cafe?  Bisa cek di webnya www.englishcafeindonesia.net

             Jaman sekarang kita memang mesti upgrade diri supaya bisa lebih punya daya saing. Kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Inggris merupakan salah satu hal yang semestinya kita miliki. 






 

Posting Komentar

0 Komentar