Family Time Ke Tempat Wisata Bernuansa Eropa Di Jogja

Sehari-hari anak-anak sudah belajar dan bersekolah, belum lagi les atau ikut ekstra kurikuler. Boleh dong, sesekali mengajak mereka jalan-jalan, refreshing gitu lho, biar happy dan bersemangat. 

Kala itu aku memutuskan untuk mengajak anak-anak ke La Li Sa. Awalnya penasaran banget melihat tempat ini berseliweran di media sosial. Supaya hilang rasa penasaranku, aku ajaklah anak-anak kesana. Ayahnya nggak ikut karena kami perginya di hari Sabtu dan ayahnya nggak libur. 

          

Lalisa
Bawa payung, karena jam 3 sore masih cukup terik

Jam 14.00 aku dan anak-anak berangkat ke La Li Sa yang yang berlokasi di Jl.Wates. Kami kesana menggunakan taksi online, dari Jl.Magelang ke La Li Sa biayanya Rp 65.000.

Selama perjalanan anak-anak sudah heboh aja, apalagi sebelumnya mereka juga sudah tau gambaran tempatnya. 

perjalanan
Di mobil


Cuaca cerah. Kami tiba di La Li Sa sekira pukul 14.35 WIB. Disambut pemandangan langit biru dan sawah menghijau. Saat melangkahkan kaki ke pintu masuk La Li Sa ada patung teko yang mengalirkan air ke kolamnya. 

Lalu kami menuju loket membayar htm, yang saat itu  Rp30.000 per orang, sudah mendapat minuman. Eh tapi sekarang sepertinya sudah turun harga deh. Berempat dengan anakku yang SMP, SD dan TK semuanya jadi Rp90.000 karena aku kebetulan dapet free 1 dari teman. 

Anak-anak langsung berlarian ke dalam karena tempatnya yang luas dan bagus. Seperti bermain di alam tapi estetik. Ada kincir angin ala Eropa, beberapa foodstall, ada playground dan kelinci-kelinci mungil yang lucu di rerumputan. Dan banyak spot foto disana.

Aku sendiri masuk ke area restoran, karena ada acara workshop membuat macrame. Iya, sepertinya di La Li Sa ini sering ada acara begini sih, walau berbeda-beda bidangnya. 

       

macrame
Workshop macrame 

Selesai ikut workshop, aku menyusul anak-anak yang ternyata sedang membeli gelato yang banyak variannya, sampe bingung milihnya. Satu scoop Rp30.000, tiga anak jadi berapa? hehe...

Kami menikmati gelato sambil duduk di bangku dekat sawah, melihat pemandangan dan langit sore yang cerah. Belakangan aku baru tau kalau spot ini namanya Italian Garden. Ternyata memang spot foto yang ada di sana punya nama masing-masing. Selain Italian Garden ada juga Little House, Sunflower Swing dan lain-lain.

         

Gelato
Menikmati gelato

Puas menikmati gelato, kami pergi ke playground. Si bungsu happy banget main disana.

Puas di playground, kami beralih ke area yang ada kelinci-kelinci mungilnya. Memberi mereka makanan kelinci yang sudah tersedia disitu. Gemes banget, kelincinya jinak dan mau dielus-elus. 

         

Kelinci
Bermain bersama kelinci

Angin sore berhembus pelan. Kami berjalan melewati jalan menurun menuju foodstall. Ternyata banyak juga ya, ada poffertjes, french fries, pizza, pisang goreng, nachos dan lain-lain. 

Pokoknya selama disana puas juga jajannya. Apalagi sama anak-anak gini, yang banyak maunya. Beli poffertjes, nachos dan dumpling. Maen lagi. Lalu ke restoran beli mendoan, pisang goreng, teh manis dan air mineral. O ya, di restorannya, ini harganya Rp20.000 per pax, sudah lengkap, nasi, sayur dan lauknya. Tapi kami nggak sempat makan karena sibuk jajan di foodstall. Jadi udah kenyang.

Nggak terasa waktu sudah senja, pemandangan di sana begitu indah. Warna langit yang jingga keemasan, berpadu dengan lampu-lampu La Li Sa yang mulai menyala di berbagai penjurunya.

       

Taman Bermain
Senja di La Li Sa

Setelah melaksanakan sholat magrib, kami kembali ke lokasi di dekat restoran. Memesan teh hangat, kentang goreng dan pisang goreng. Sambil membujuk si bungsu yang belum mau pulang. Iya, dia masih ingin bermain. Tapi kan hari sudah mulai malam. Akhirnya kami pulang. Kami berjalan keluar La Li Sa melalui exit point, yang melewati toko oleh-oleh. 

Tak lama kemudian, taksi online yang kupesan datang. Lalu kami pulang.

Itulah sedikit cerita saat mengajak anak-anak bermain ke La Li Sa Farmer's Village. Tempat wisata bernuansa Eropa, di Jogja. Cukup lama juga ya kami di sana. Anak-anak betah, hehe...

Ada yang pernah kesana juga???



Posting Komentar

0 Komentar